Gua Selarong Yogyakarta

Gua Selarong terletak di Dusun Kembang Putihan, Desa Guwosari Kecamatan Pajangan, Bantul, sekitar 14 km arah selatan Kota Yogyakarta. Untuk menuju ke sana, Anda sebaiknya melalui perempatan dongkelan (perempatan ring road ke Bantul). Pilihlah jalan ke arah selatan hingga sekitar 2 km Anda akan menemukan gerbang desa wisata Kasongan. Masuklah ke arah barat melewati gerbang tersebut hingga 3-4 km sampai di perempatan Guwosari/ Pajangan.
Gua Selarong adalah saksi sejarah perjuangan Pangeran Diponegoro dan laskarnya yang digunakan sebagai markas gerilya melawan penjajahan Belanda. Di Gua inilah Pangeran Diponegoro menyusun taktik dengan laskarnya dalam upaya melakukan serangan kepada Belanda. Selama bermarkas di Gua Selarong, laskar Pangeran Diponegoro telah diserang tiga kali oleh Belanda, yaitu pada tanggal 25 Juli, 3 Oktober, dan 4 Oktober 1825. Peperangan yang terjadi antara Laskar Pangeran Diponegoro dan Belanda itu dikenal dengan nama Perang Jawa yang berlangsung selama lima tahun, yaitu pada tahun 1825 – 1830.
Pangeran Diponegoro (1785 – 1855) adalah putra sulung Sultan Hamengkubowono III (1769-1814). Pangeran Diponegoro tidak berambisi untuk menjadi raja dan lebih memilih hidup merakyat dan tinggal di Desa Tegal Rejo. Karena dikepung Belanda pada tanggal 20 Juli 1825 di Desa Tegal Rejo, maka Pangeran Diponegoro bersama pengikutnya kemudian menyingkir ke Gua Selarong.

Bagikan Info Ini Pada Yang Lain:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *